3 Konsep Rumah Vintage yang Cantik dan Artistik

4 min read

Foto: vintageindustrialstyle.com

Desain rumah saat ini sudah semakin beragam dan cenderung mengikuti perkembangan zaman.

Keberadaan tampilan hunian yang erat dengan kesan minimalis, modern, hingga kontemporer kian menjamur dan menjadi sebuah tren.

Namun, terkadang kita pun jenuh dengan konsep seperti itu, sebab hampir setiap hunian yang kita temui menggunakan konsep serupa.

Padahal, bentuk hunian dan konsep yang telah ada sejak dulu pun tak kalah menarik dibandingkan tren yang sedang hype saat ini.

Salah satu konsep hunian yang bisa Anda coba jika jenuh dengan model rumah kekinian, ialah rumah vintage.

Desain rumah vintage sendiri bisa menjadi sebuah “angin segar,” yang dapat menciptakan konsep dan desain yang lebih bervariasi. 

Tak hanya itu, konsep hunian ala vintage ini juga bisa membawa kita bernostalgia ke zaman dulu.

Bahkan, ini bisa mengingatkan kita dengan rumah kakek dan nenek.

Konsep ini bisa menjadi salah satu cara jitu untuk membuat rumah Anda tampak asri dan unik. 

Sentuhan “tua” yang sedikit usang tampaknya cukup digandrungi saat ini, mengingat tren serba vintage juga tengah menjamur di masyarakat.

Namun, bagaimana jika diterapkan pada hunian? Apakah konsep vintage akan menjadi sebuah tren juga?

Jika tertarik, berikut beberapa konsep rumah vintage yang dapat Anda jadikan sebagai referensi.

Konsep-Konsep Rumah Vintage

Fasad Rumah Vintage yang Dekoratif

Fasad Rumah Vintage yang DekoratifKonsep rumah vintage cukup banyak dijumpai pada hunian Eropa, bahkan konsep itu biasanya digabungkan dengan sentuhan klasik.

Tidak cuma rumah gaya Eropa, konsep rumah Amerika juga menerapkan gaya serupa tapi dengan tampilan lebih sederhana.

Anda bisa menggunakan model hunian di atas sebagai referensi, terutama dalam menciptakan bentuk bangunan atau fasad rumah

Agar terlihat hangat, gunakan material kayu atau bebatuan pada bagian depan bangunan. Contohnya seperti gambar di bawah ini.

Rumah Vintage dengan fasad batu bata

Namun jika tidak ingin menggunakan kayu sebagai material utama, Anda juga bisa menggunakan kayu sebagai aksen dekoratifnya saja.

Hunian khas Belanda atau kolonial juga bisa lho, dijadikan sebagai inspirasi gaya yang sesuai dengan konsep vintage

Jadi, sesuaikan konsep yang ingin Anda usung dengan bentuk bangunannya terlebih dahulu, ya.

Nah jika tertarik memiliki rumah berukuran besar ala Amerika, Grand Sharon Residence dan Casa Valli bisa menjadi pilihan yang menarik.

Interior Rumah Retro dan Unik

Interior Rumah Retro dan Unik

Jika tak ingin menampilkan kesan vintage pada bagian luar rumah, maka Anda tentu bisa menerapkan konsep ini pada bagian dalamnya.

Sejatinya, desain vintage memang terlihat lebih menonjol apabila diaplikasikan pada bagian interior.

Pasalnya, suasana khas masa lalu yang retro dan klasik, bisa terlihat jelas melalui tata ruang, pemilihan furnitur, dan berbagai aspek lainnya.

Jika ingin menerapkan konsep vintage pada interior rumah, pastikan Anda memilih furnitur yang tepat dan erat dengan kesan tua atau jadul.

Aksen dekoratif seperti piring hias atau lemari kuno bisa menjadi daya tarik tersendiri, yang dapat memperkuat kesan klasik pada hunian.

Anda bisa mulai dari ruang tamu, dengan menambahkan unsur dekoratif antik dan tua.

Bisa pula menerapkan konsep shabby chic untuk memberi kesan vintage yang lebih feminin, serta cocok untuk kamar anak perempuan.

Penggunaan pola seperti floral juga banyak ditemukan pada desain rumah vintage.

Interior Rumah Retro dengan motif bunga

Jadi, Anda bisa bermain dengan pola berjenis ini pada taplak meja, sarung bantal dan dinding, untuk memperkuat kesan tua yang artistik.

Berbicara soal shabby chic, unit rumah di Green Kemiling Residence dan The Jasmine Boulevard agaknya cocok untuk Anda jadikan referensi.

Halaman Rumah Vintage yang Asri

Halaman Rumah Vintage yang Asri

Halaman juga bisa menjadi salah satu bagian rumah yang penting untuk menciptakan suasana vintage.

Salah satu cara yang paling mudah adalah, dengan menambahkan bangku taman atau berbagai furnitur berbahan kayu yang terkesan tua.

Pemilihan tanaman juga bisa menjadi salah satu cara, lho. 

Anda bisa menghiasi taman atau halaman dengan berbagai jenis bunga, yang biasa dijumpai di pekarangan rumah-rumah Eropa.

Misalnya saja bunga mawar, jenis bunga ini sangat cocok untuk dipilih karena memiliki kesan romantis dan lembut khas desain vintage.

Agar halaman rumah tidak hanya berupa rerumputan hijau saja, tambahkan juga sebuah jalan setapak.

Dengan begitu, Anda akan memiliki hunian dengan tampilan vintage yang maksimal. Tertarik untuk mencoba ide satu ini?

Demikian konsep-konsep penerapan gaya rumah vintage yang bisa Anda jadikan sebagai inspirasi.

Semoga artikel ini bermanfaat, ya.

Reader Interactions

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *