Tata ruang kantor ada bermacam-macam, mulai dari tata ruang kantor terbuka, tertutup, berpanorama, hingga campuran.
Namun, bisa dibilang kalau salah satu tata ruang kantor yang paling populer saat ini adalah terbuka.
Bagi kamu yang bekerja di perusahaan rintisan atau startup, pasti sudah familiar dengan tata ruang kantor satu ini.
Selain dianggap lebih dinamis, penataan tempat kerja yang terbuka bisa mengikis stigma kaku yang melekat pada ruang kantor tertutup.
Banyak pula yang menganggap jika desain ini cukup efektif dalam mendongkrak kinerja karyawan.
Nah, bagi kamu yang tertarik dengan ruang kerja terbuka, mari simak keunggulan hingga contoh gambarnya di bawah ini!
Ruang kantor yang terbuka memiliki beberapa ciri khas, salah satunya adalah tidak memiliki bilik-bilik ruang kerja alias tanpa sekat.
Selain itu, semua ruang kerja pun tersedia untuk karyawan dari berbagai divisi, sehingga mereka bisa bekerja dengan nyaman.
Dari segi interior, kantor terbuka didesain dengan lebih casual.
Meski begitu, bukan berarti ruang kantor yang terbuka tidak memiliki ruangan tertutup.
Biasanya tersedia 1–3 ruang tertutup berupa dinding kaca transparan, untuk pekerjaan yang bersifat confidential.
Ruang kaca ini kerap digunakan sebagai ruang meeting, brainstorming, dan ruang kerja eksekutif.
Selain itu, ruang kantor yang terbuka juga memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, lho. Berikut penjelasan lengkapnya.
Layaknya tata ruang kantor pada umumnya, ruang kantor yang terbuka juga memiliki untung-rugi tersendiri.
Lalu, apa keuntungan dari ruang kantor terbuka? Secara umum, keuntungan menggunakan tata ruang kantor terbuka adalah:
Tak hanya memiliki keuntungan, terdapat pula beberapa kerugian dari penetapan tata ruang dari kantor terbuka, misalnya:
Baca juga:
Jenis-Jenis Tata Ruang Kantor, serta Kelebihan dan Kekurangannya
Setelah mengetahui ciri-ciri serta untung-rugi dari ruang kantor yang terbuka, masih tertarik menggunakan desain ini pada ruang kerja?
Jika iya, mari lihat beberapa contoh sketsa dari ruang kantor yang terbuka di bawah ini.
Foto: Pinterest
Sketsa ruang kantor terbuka ini bisa jadi inspirasi jika kamu ingin mendesain sebuah area kantor secara keseluruhan secara simpel.
Dari sini kamu bisa mengetahui di mana area bekerja, ruang meeting, dan ruangan lainnya.
Foto: Pinterest
Seperti yang telah disebutkan, kantor terbuka biasanya memiliki ruang kaca yang diperuntukkan sebagai tempat rapat.
Sebagai inspirasi, agaknya ruang meeting ini cukup keren diaplikasikan di kantormu.
Foto: Pinterest
Sketsa berikut ini cukup unik, di situ kamu bisa melihat adanya bilik-bilik kecil yang diperuntukkan sebagai ruang pribadi.
Gunanya untuk menelpon, conference call dengan klien, hingga berdiskusi ringan dengan kolega.
Foto: Pinterest
Siapa bilang ruang kantor yang terbuka tidak bisa memiliki lobi?
Pada sketsa berikut ini, kamu bisa melihat area lobi dan resepsionis pada bagian depan kantor.
Area ini dibuat terpisah dengan sekat kaca yang transparan.
Baca juga:
Kisaran Harga Sewa Ruang Kantor di Jakarta
Foto: Pinterest
Terakhir, sketsa ruang kantor terbuka ini bisa kamu contoh ketika ingin membuat interior kantor yang lebih rapi.
Masing-masing pegawai ditempatkan pada satu area, terdapat sekat pemisah setinggi dada yang dibuat dari kaca transparan.
Itu tadi seluk-beluk mengenai ruang kerja terbuka di kantor yang penting untuk kamu ketahui.
Setelah membaca ulasan di atas, kamu sudah tidak bingung lagi ‘kan dalam mendesain ruang kantor.
Tak hanya ruang kerja di kantor, nyatanya ada pula hunian yang mengadopsi konsep rumah terbuka.
Jika tertarik, kamu bisa cek rekomendasinya di bawah ini:
Semoga artikel ini bermanfaat!