Hampir semua masakan di Indonesia menambahkan cabe di dalamnya. Sebab, rata-rata penduduk Indonesia adalah pecinta pedas. Agar kamu tidak ikut-ikutan heboh saat harga cabe naik, mendingan tanam cabe sendiri, yuk! Berikut cara menanam cabe sendiri di rumah memakai polybag.
Bagi para pecinta pedas, cabe bukan lagi sebagai pelengkap tapi sudah menjadi makanan utama.
Agar kamu lebih puas memakan cabe tanpa memikirkan harganya yang sering naik turun, yuk, buat tanaman cabe sendiri memakai polybag.
Ada berbagai macam jenis cabe yang ada di pasaran antara lain:
- Cabe Kathur
- Cabe Rawit
- Cabe Kecil
- Cabe Merah Besar
- Cabe Keriting
- Cabe Hijau
- Cabe Domba
- Cabe Jalapeno (Capsicum Annuum)
- Cabe Gendot
- Paprika / Bell Pepper
Nah, bila kamu sudah menentukan ingin menanam jenis cabe yang mana, berikut langkah mudah cara menanam cabe memakai polybag.
Baca Juga:
Cara Menanam Cabe di Rumah Menggunakan Polybag
Menanam cabe menggunakan polybag sangat tepat bila rumahmu berada di perkotaan.
Secara umum, menanam cabe bisa dilakukan pada ketinggian 0-2000 meter di atas permukaan laut dengan suhu kisaran 24-27 derajat celcius.
Berbeda dengan cabe rawit yang bisa tumbuh dimana saja serta mudah beradaptasi dengan lingkungan.
Tetapi, cara menanam cabe rawit akan lebih optimal bila dilakukan di dataran rendah dengan ketinggian 0-500 mdpl.
Tanaman cabe rawit memerlukan sinar matahari penuh atau 8 jam per hari untuk waktu idealnya.
A. Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Bibit cabe
- Media tanam
- Polybag
- Semprotan
- Sarung tangan
- Sekop kecil
- Pupuk
B. Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan:
1. Penyemaian Cabe
Agar tanaman cabe cepat tubuh, lakukan penyemaian cabe untuk membuat benih cabe.
Berikut cara menyemai cabe agar tanaman cepat tumbuh:
- Siapkan tempat penyemaian seperti, polybag.
- Masukkan tanah dan pupuk kandang yang memiliki perbandingan 3:1.
- Lindungi polybag dari hujan dan sinar matahari selama 1 minggu.
- Kemudian, rendam bibit cabe dalam air hangat selama 3 jam.
- Setelah itu, letakkan bibit cabe pada polybag dan tutupi kembali dengan tanah kira-kira kedalamannya 1 cm.
- Tunggu hingga benih cabe berkecambah, kurang lebih 4 minggu.
2. Siapkan Polybag
Setelah benih cabe tumbuh, pindahkan pada polybag yang sudah disiapkan.
Pastikan polybag untuk cabe ini memiliki lubang yang berguna untuk sistem drainase tanaman cabe sehingga mencegah pembusukan.
Lalu, isi pot dengan media tanam.
Lebih detil, berikut pilihan komposisi media tanam:
- Campuran tanah dengan kompos (2:1)
- Campuran tanah, pupuk kandang, dan arang sekam (1:1:1)
- Campuran tanah dan pupuk kandang (2:1)
Pilih polybag untuk cabe yang berukuran di atas 30 cm agar media tanam cukup kuat menopang pertumbuhan cape yang rimbun.
Batasnya 5-10 cm dari bibir pot.
Setelah itu, sebarkan bibit-bibit cabe yang sudah kamu pilih di atas media tanam.
Jarak antar bijinya 5-10 cm.
3. Siram Tanaman dengan Air Bersih
Cara menanam cabe selanjutnya adalah siram dengan air bersih menggunakan semprotan tanaman.
Ini berfungsi agar bibit tidak berubah posisi.
Lakukan penyiraman dua kali sehari yaitu, pagi dan sore hari agar kelembapannya terjaga.
Apabila matahari terlalu terik, siramlah setiap hari.
4. Pisahkan Bibit Tanaman
Biasanya setelah hari keempat, daun-daun pada tanaman cabe di polybag akan mulai tumbuh.
Bila kamu ingin memanen cabe, pindahkanlah bibit cabe secara hati-hati ke dalam pot lain.
Jangan sampai merusak akarnya ya, Sahabat 99!
Baca Juga:
5. Lakukan Pengajiran
Apakah pengajiran itu?
Pengajiran adalah membuat alat penegak yang terbuat dari batang bambu sebagai tempat merambatnya tanaman.
Lakukan pada tanaman cabe jika tingginya sudah mencapai 20 cm.
6. Lakukan Perompesan
Tidak lupa untuk melakukan perompesan adalah cara terbaik agar menanam cabe berhasil tumbuh subur.
Biasanya kegiatan perompesan dapat kamu mulai di hari ke-20 setelah tanam.
Hilangkan tunas-tunas muda yang tumbuh di sekitar ketiak daun sebayak tiga kali hingga terbentuk cabang.
Perompesan berguna agar tanaman tidak tumbuh ke samping ketika batang belum terlalu kuat untuk menopang.
7. Perawatan dengan Pestisida Organik
Menghilangkan hama dan penyakit pada tanaman itu perlu, lho.
Apabila sudah terlihat ada hama putih pada daun cabe, segera semprotkan pestisida alami yang dibuat sendiri.
Kamu dapat membuat pestisida alami dari berbagai macam bahan makanan seperti, tomat, daun pepaya, dan masih banyak lagi.
***
Semoga artikel ini dapat membantu kamu untuk menanam cabe sebagai tanaman polybag di rumah ya, Sahabat 99!
Kunjungi pula Blog 99.co Indonesia untuk informasi lainnya seputar properti.
Sedang mencari properti untuk berinvestasi? Temukan lewat situs 99.co/id .