Surat keterangan beda nama sertifikat tanah adalah dokumen yang menerangkan adanya kesalahan pencatutan nama atau identitas seseorang dalam sertifikat tanah.
Surat keterangan beda nama sertifikat tanah biasanya akan diminta sebagai sebagai salah satu dokumen dalam pengajuan ralat nama di Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Biasanya, ada dua jenis surat keterangan beda nama sertifikat tanah yang diminta.
Pertama, surat pernyataan dari pemilik yang menerangkan bahwa lahan tersebut adalah miliknya.
Kedua, surat keterangan perubahan nama yang diterbitkan oleh camat atau kepala desa setempat.
Lantas, bagaimana cara membuat surat keterangan beda nama sertifikat tanah dan proses pengajuan ralatnya ke BPN? Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Mengenal SKPT, Jenis-Jenis beserta Cara Membuatnya
Cara Membuat Surat Keterangan Beda Nama Sertifikat Tanah
Pembuatan surat keterangan beda nama sertifikat tanah dan surat keterangan perubahan nama sertifikat tanah, bisa diajukan ke kantor desa atau kelurahan setempat.
Caranya dengan terlebih dahulu membuat surat pengantar dari RT/RW.
Setelah surat pengantar RT/RW terbit, Anda bisa datang ke kantor desa atau kelurahan setempat dengan menyertakan sejumlah dokumen tambahan, seperti:
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
- Kartu Tanpa Penduduk (KTP)
- Fotokopi dokumen yang terdapat kesalahan pencatutan nama.
Setelah itu, berkas diserahkan kepada petugas di meja pelayanan.
Kemudian, petugas akan memverifikasi kelengkapan berkas tersebut.
Setelah dinyatakan lengkap, penerbitan surat akan diproses.
Apabila ada berkas yang kurang, dokumen tersebut akan dikembalikan kepada pemohon untuk dilengkapi terlebih dahulu kekurangannya.
Setelah lengkap, petugas akan menerbitkan surat keterangan beda nama sertifikat tanah dengan tanda tangan pejabat berwenang.
Prosesnya hanya memakan waktu 1 hari kerja dan tidak dipungut biaya.
Patut diketahui, pembuatan surat keterangan beda nama dapat diajukan untuk mengurus sejumlah ralat nama dalam dokumen negara seperti KTP, KK, SPPT PBB, dan buku nikah.
Baca juga: Contoh Surat Keterangan Harga Tanah dari Kelurahan
Cara Membuat Surat Pernyataan Beda Nama Sertifikat Tanah
Berbeda dengan surat keterangan beda nama sertifikat tanah, surat pernyataan beda nama sertifikat tanah bisa dibuat sendiri.
Surat harus mencantumkan identitas lengkap pemohon, mulai dari nama lengkap, jenis kelamin, nomor KTP, alamat, hingga pekerjaan.
Lalu, masukan juga keterangan nama yang tertera dalam dokumen yang akan diralat namanya.
Setelah itu, buatlah keterangan mengenai pernyataan ralat nama dan tandatangan di atas materai.
Ada baiknya surat ini juga ditandatangani dan dilegalisasi oleh ketua RT, RW dan lurah setempat.
Agar lebih jelas, perhatikan dua contoh surat berikut ini:
Contoh Surat Keterangan Beda Nama Sertifikat Tanah dari Desa/Kelurahan
Contoh Surat Pernyataan Beda Nama Sertifikat Tanah
SURAT PERNYATAAN BEDA NAMA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama:
- Jenis Kelamin:
- Nomor KTP:
- Pekerjaan:
- Telp/No HP:
- Alamat:
Dengan ini saya menyatakan dengan sebenarnya:
- Nama dalam KTP:
- Nama dalam Surat Nikah/ Akte Nikah:
- Nama dalam Kartu Keluarga:
- Nama dalam Akte Kelahiran:
- Nama dalam Sertifikat Tanah:
Bahwa nama tersebut di atas adalah orang yang sama dan selanjutnya nama yang dipakai adalah:
- NAMA:
Surat pernyataan ini akan dipergunakan untuk meralat nama yang tercantum dalam sertifikat tanah.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, apabila pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia dituntut sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan segala akibat yang timbul dari surat pernyataan ini menjadi tanggungjawab saya.
Bandung, …………………………
Yang Menyatakan
(materai 10.000)
………………………………………….
Mengetahui,
Ketua RT Ketua RW
…………………………. ………………
LURAH
No. …………………………………
…………………………………
Download contoh surat pernyataan bedana sertifikat tanah.
Cara Ralat Nama Sertifikat Tanah
Setelah mengantongi kedua surat tersebut, Anda bisa mendatangi kantor ATR/BPN setempat.
Lampirkan surat tersebut beserta sertifikat yang akan diralat namanya, kemudian petugas akan memverifikasi dokumen persyaratan.
Apabila telah lengkap, ralat nama dalam sertifikat tanah akan segera diproses.
Setelah itu, ralat nama sertifikat tanah diproses dan disetujui oleh pejabat berwenang, sertifikat tanah yang baru pun akan diterbitkan.
Biaya ralat sertifikat dipatok sebesar Rp50 ribu, sementara lama proses pengurusannya rata-rata memakan waktu selama 3 hari kerja.
Namun, apabila kesalahan hanya terjadi pada salah pencatutan nama atau salah ketik nama, prosesnya biasanya hanya memakan waktu 1 hari kerja.
Itulah ulasan mengenai surat keterangan beda nama sertifikat tanah beserta tata cara pembuatan dan contohnya yang benar.
Sedang mencari rumah dijual atau apartemen dijual di berbagai kota di tanah air? Ada banyak pilihannya di laman 99.co Indonesia.
Selain itu, bagi Anda yang ingin memasarkan atau menjual rumah di 99.co Indonesia, maka dapat melakukan registrasi di sini.
Semoga bermanfaat!
Baca juga: Contoh Surat Jual Beli Tanah Lengkap Berdasarkan Jenis dan Fungsinya
Leave a comment